Kala...rinai hujan menyapa sosok bumi
sebentuk wajah bertabir lara
tersenyum di bawah atap daun nipah
Datanglah engkau...
datang dan datanglah
Tengadah wajah mereguk karunia Tuhan
sapaan sang hujan
di tengah kala kerontang sang musim
adalah damba dan do'anya
di senyap belantara rimba
Datanglah engkau...
datang dan datanglah
dan sebaris do'a syukur lantas mengalun
membelah hari diantara gemericik air
Datanglah engkau...
datang dan datanglah
sebentuk wajah itu kini bertabur suka
hujanpun rinai
larapun usai